 |
| Ilustrasi |
Bima, Beritabima.com - Nasib pilu menimpa petani jagung di Desa Parado Lere, Kecamatan Parado, Kabupaten Bima bernama Kasmir Abdul Haris (26) tahun tewas tersetrum aliran listrik perangkap babi yang ia pasang sendiri di lahan jagung miliknya.
"Korban ditemukan meninggal dunia dalam kondisi pegang kabel beraliran listrik dari perangkap babi yang ia pasang sendiri di lahan jagung miliknya tadi pagi," kata Kepala Desa (Kades) Lere, Dahlan dikonfirmasi, jumat siang (28/2/2025) saat dikonfirmasi crew beritabima.com media melalui panggilan handphone.
Kades menjelaskan, kejadian nahas ini bermula ketika korban pamit seorang diri pergi pasang perangkap babi beraliran listrik di lahan jagung miliknya sekitar perkampungan Desa Lere, Rabu sore (26/2/2025) kemarin. Namun hingga Rabu malam, korban tak kunjung pulang kembali ke rumahnya. Keadaan itu membuat keluarga khawatir, sehingga mereka bergegas mencari korban pada malam itu juga.
"Tapi pencarian oleh pihak keluarga pada malam itu korban belum diditemukan, pencarian pun dilanjutkan Kamis pagi dengan memperluas lokasi pencarian. Tidak lama setelah dicari, korban akhirnya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi memegang kabel beraliran listrik dari perangkap babi yang ia pasang sendiri." Tuturnya.
Kemudian, jasad korban lalu dievakuasi ke rumah duka di RT 07 Desa Lere. Setelah disemayamkan, jenazah korban kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat.
"Jenazah korban pun dimakamkan pada Kamis sekitar pukul 13.00 Wita di TPU Desa Lere," ujarnya.
Atas kejadian itu, Dahlan mengimbau pada masyarakat sekitar untuk berhati - hati menggunakan setrum listrik di sekitar pagar kebun.
"Mengingat setiap tahun sering memakan korban akibat tersengat listrik, saya atas nama Kades mengimbau pada masyarakat untuk berhati hati menggunakan setrum listrik, " Harapnya.(RED)
