Kota Bima, Beritabima.com – Pemerintah Kota Bima menunjukkan komitmennya dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan dengan berpartisipasi dalam World Cleanup Day Indonesia Tahun 2025, Sabtu (20/9/2025).
Kegiatan yang mengusung tema “Gotong Royong Pemerintah, Menuju Indonesia Bersih Tahun 2029” ini digelar serentak di seluruh Indonesia, termasuk Kota Bima yang dipusatkan di beberapa titik, seperti Terminal Dara, Masjid Terapung, Taman Ama Hami, Pantai Lawata, Wadu Mbolo, hingga Pertamina.
Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, hadir langsung memimpin jalannya kegiatan. Ia didampingi jajaran Forkopimda, seluruh kepala OPD, ASN, Dandim 1608/Bima, Kapolresta Bima Kota, Ketua GOW, Ketua Karang Taruna, guru, pelajar, dosen, mahasiswa, serta komunitas peduli lingkungan.
Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam aksi gotong royong tersebut.
“Kegiatan ini bukan sekadar aksi bersih-bersih, melainkan momentum untuk meningkatkan kepedulian kita terhadap pentingnya kebersihan lingkungan. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin dan menjadi budaya masyarakat Kota Bima,” ujarnya.
Lebih jauh, Wali Kota menegaskan bahwa kegiatan gotong royong World Cleanup Day merupakan wujud nyata kepedulian terhadap kebersihan lingkungan. Ia menekankan, Pemerintah Kota Bima melalui program Kota Bima BISA (Bersih, Indah, Sehat, dan Asri), rutin melaksanakan gotong royong di seluruh wilayah Kota Bima.
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai awal perubahan. Mari kita wujudkan program Kota Bima BISA di lingkungan kita, di sekolah-sekolah, di kantor-kantor, di pasar, dan di ruang-ruang publik,” ajaknya.
Wali Kota juga mengingatkan, kebersihan adalah cermin dari peradaban masyarakat.
“Kebersihan merupakan cermin daripada peradaban. Kota yang bersih menandakan masyarakatnya maju, dan kota yang indah menandakan masyarakatnya punya kepedulian. Mari kita tunjukkan bahwa masyarakat Kota Bima adalah masyarakat yang beradab, berbudaya, dan peduli terhadap lingkungan. Jadikan gotong royong ini sebagai bagian dari gaya hidup agar tercipta Kota Bima yang bersih,” pintanya.
World Cleanup Day sendiri merupakan gerakan global yang bertujuan mengajak masyarakat dunia membersihkan sampah dari lingkungan, sekaligus membangun kepedulian terhadap kelestarian bumi.
Melalui partisipasi aktif ini, Wali Kota Bima berharap masyarakat semakin cinta kebersihan, peduli lingkungan, dan mampu menghidupkan budaya gotong royong demi terwujudnya Kota Bima BISA.(RED)


