Safari Ramadan ini diawali dengan penyerahan simbolis paket bantuan kepada masyarakat, diikuti dengan tausiyah serta shalat tarawih berjamaah. Dalam kesempatan tersebut, Wagub NTB yang didampingi Bupati Bima Ady Mahyudi, Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaedy, serta unsur Forkopimda, mengajak seluruh masyarakat untuk memperkuat persatuan dan bersama-sama membangun daerah.
Desa Panda, Wajah Kabupaten Bima
Dalam sambutannya, Wagub NTB menekankan pentingnya peran Desa Panda sebagai wajah Kabupaten Bima. Ia mengajak masyarakat untuk mendukung pengembangan desa sebagai destinasi wisata kuliner yang menarik.
"Dengan melihat Panda, orang akan melihat Kabupaten Bima. Oleh karena itu, penataan desa secara utuh, keramahan dalam melayani tamu, serta pengembangan wisata kuliner akan menjadikan Panda sebagai destinasi yang menyenangkan untuk dikunjungi," ungkapnya.
Ia juga berharap masyarakat dapat menjadi tuan rumah yang baik bagi wisatawan, sehingga sektor pariwisata bisa berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat Kecamatan Palibelo.
Harapan untuk Pembangunan Kabupaten Bima
Sementara itu, Wakil Bupati Bima, dr. H. Irfan Zubaedy, menyampaikan apresiasi atas kehadiran jajaran Pemprov NTB. Ia berharap pembangunan di Kabupaten Bima dapat menjadi prioritas di tingkat provinsi.
"Safari Ramadan ini menjadi momentum untuk meraih kebaikan bersama. Jika potensi yang dimiliki pemimpin dan masyarakat disatukan, insyaallah kita akan maju," ujarnya.
Safari Ramadan ini menjadi bukti sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam membangun daerah serta mempererat kebersamaan dengan masyarakat di bulan suci Ramadan.(RED)