-->

Notification

×

Temui DPRD, Pengusaha Tambak Minta Kepastian Hukum untuk Berkontribusi

5/27/25 | 5/27/2025 WIB | 2025-05-27T12:29:03Z

Kabupaten Bima, Beritabima.com -  Sejumlah perusahaan tambak udang di Kabupaten Bima menyampaikan kesiapan mereka untuk berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), asalkan pemerintah daerah menetapkan regulasi yang jelas dan tegas. Hal ini terungkap dalam pertemuan bersama Komisi I DPRD Kabupaten Bima yang digelar pada Selasa (27/5/2025) di ruang kerja komisi.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh berbagai pelaku usaha tambak udang, di antaranya PT. Laut Biru Lestari, CV. Kamboto Arujiki, CV. Sape Sukses Bersama, PT. Sulindo Persada, UD. Embun Pagi, PT. Delta Mitra Bahari, dan PT. Tambak Sinar Berlian. Mereka menyampaikan langsung keinginan untuk berkontribusi terhadap PAD kepada Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bima, Supardi, serta anggota komisi lainnya: Jasmin Malik, Hilda Komalasari, Sri Langit Nawaksara, Firdaus, dan Saifullah.

Dalam pernyataannya, Ketua Komisi I Supardi mengungkapkan bahwa para pengusaha tambak udang pada prinsipnya tidak keberatan untuk menyumbang PAD, dengan syarat regulasi yang mengatur kewajiban mereka harus diterbitkan secara jelas oleh pemerintah daerah.

“Terkait izin yang belum dipenuhi, seperti Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan lainnya, pihak tambak udang masih diberikan waktu hingga September mendatang oleh KPK untuk melengkapinya,” ungkap Supardi.

Salah satu perwakilan pengusaha tambak, Sofian, memperkuat pernyataan tersebut. Ia menyebut bahwa kontribusi terhadap daerah adalah bentuk tanggung jawab perusahaan, namun harus dibarengi dengan kepastian hukum.

“Kami siap berkontribusi terhadap PAD, tetapi mohon agar regulasi tentang tambak diterbitkan secara jelas, termasuk mengenai retribusi dan kewajiban administratif lainnya,” tegasnya.

Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membangun kolaborasi antara pelaku usaha dan pemerintah daerah, serta mendorong peningkatan PAD secara legal, transparan, dan berkelanjutan melalui sektor perikanan tambak udang yang kini kian berkembang di Kabupaten Bima.(RED


×