-->

Notification

×

Hebat! 6 Dosen UM Bima Sukses Raih Beasiswa Penuh S3 dari Pemerintah Taiwan

6/16/25 | 6/16/2025 WIB | 2025-06-16T05:47:17Z

Kota Bima, Beritabima.com - Tahun 2025 , Prestasi gemilang terus ditoreh Universitas Muhammadiyah Bima (UM Bima). Tahun ini, tiga orang dosen kembali diterima di program Doktor (S3) bergengsi di Taiwan dan mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Taiwan.

Ketiga dosen yang diterima pada tahun 2025 ini adalah Miftahul Jannah, dosen Ilmu Komputer, dan Muhammad Akbar, dosen Prodi Kewirausahaan/Bisnis, yang diterima di National Taipei University of Technology (NTUT). Sementara Rizky Amelia, juga dari Prodi Kewirausahaan/Bisnis, diterima di National Dong Hwa University (NDHU) Taiwan.

Sebelumnya, pada tahun 2024 dan 2025, dosen-dosen UM Bima yang turut mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Taiwan antara lain Fajrin Hardinandar dan Muhammad Rizkan (Prodi Kewirausahaan/Bisnis, NDHU), kemudian Kaherunnisa (Prodi Ilmu Komputer) yang diterima di National Taiwan University of Science and Technology (NTUST).

Rektor UM Bima, Assoc. Prof. Dr. Ridwan, S.H., M.H, pada media ini, Senin, 16 Juni 2025 siang, menyampaikan kebanggaan dan kebahagiaan atas capaian yang luar biasa dari para dosen.

“Atas nama civitas akademika UM Bima, saya menyampaikan rasa bahagia dan bangga atas capaian teman-teman dosen. Semoga yang lain juga mengikuti dan terus berikhtiar demi masa depan yang lebih unggul," ujar Ridwan.

UM Bima juga tengah bergeliat menjadi pusat unggulan di Pulau Sumbawa. Dengan variasi program studi yang relevan dan unggul, Rektor menargetkan pada tahun 2028 nantinya 80% dosen UM Bima bergelar Doktor (S3).

Saat ini, UM Bima merupakan kampus di Pulau Sumbawa yang paling banyak memiliki Doktor, yaitu 35 orang. Selain itu, 30 dosen tengah menempuh studi, dan 35 lagi tengah mendaftar program S3 tahun ini.

UM Bima juga menjadi nomor satu pada SINTA Kemendikbud Saintek dan satu-satunya yang mencapai klaster Madya di Bima.

“Target 2028, 80% dosen bergelar Doktor. Setelahnya, fokus kita adalah prestasi, rekognisi, dan kompetitif secara nasional dan internasional. Karena itu, sekarang kami tengah menyiapkan ekosistem yang unggul, mulai dari sarana dan prasarana, SDM, hingga kultur akademik yang unggul,” pungkas Ridwan.(RED

×