-->
×

Mahasiswa STIT Bima Resmi Diterjunkan, Siap Mengabdi di Rasanae Timur

7/14/25 | 7/14/2025 WIB | 2025-07-14T08:09:39Z

Kota Bima, Beritabima.com – Sebanyak 21 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Sunan Giri Bima resmi diterjunkan dalam program Kuliah Kerja Nyata – Partisipatory Action Research (KKN-PAR) Angkatan XXIX Tahun Akademik 2024/2025, yang berlangsung pada Senin, 14 Juli 2024 di Kantor Camat Rasanae Timur, Kota Bima.

Serah terima mahasiswa dilakukan langsung oleh perwakilan civitas akademika STIT Bima kepada pihak Kecamatan Rasanae Timur. Dalam kegiatan ini, dua lokasi utama menjadi titik fokus pengabdian: Posko 1 di Kelurahan Oi Fo’o dan Posko 2 di Kelurahan Lelamase.

Dalam sambutannya, Trimansyah, M.Pd., selaku perwakilan kampus, menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kecamatan Rasanae Timur atas sambutan yang hangat dan keterbukaan menerima mahasiswa untuk mengabdi di tengah masyarakat.

"Program KKN-PAR ini bukan hanya tugas akademik, tetapi juga bentuk nyata kontribusi mahasiswa untuk membaur dan membantu masyarakat sesuai nilai-nilai keilmuan dan keislaman," ujar Trimansyah.

Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Panitia KKN Muhammad Akbar, M.Pd., serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk masing-masing lokasi: Mulyadin, M.Pd. (Oi Fo’o) dan Muhammad Irfan, M.Pd.I. (Lelamase).

Pihak Kecamatan Rasanae Timur, melalui Kepala Seksi Pemerintahan, mengapresiasi kehadiran mahasiswa STIT Bima dan berharap keberadaan mereka dapat memberikan energi baru dan manfaat yang nyata bagi masyarakat.

"Mari bersama-sama mendukung program Pemerintah Kota Bima: Bersih, Indah, Sehat, dan Asri (BISA), serta menguatkan semangat gotong royong di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Program KKN-PAR akan berlangsung selama lebih dari satu bulan, mulai 14 Juli hingga 23 Agustus 2024, dengan peserta berasal dari dua program studi, yaitu Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI).

Dengan semangat pengabdian dan partisipasi aktif, mahasiswa STIT Bima diharapkan dapat menjembatani peran akademisi dalam menyelesaikan persoalan sosial, budaya, dan pendidikan di masyarakat.(RED)

×