Tuban, Beritabima.com – Peristiwa tragis terjadi di Desa Maindu, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Seorang remaja berinisial G (19) tega menganiaya ibu kandungnya sendiri, P (45), hanya karena ditanya soal uang kembalian usai membeli tabung gas elpiji.
Dikutip dari Okezone, insiden bermula saat pelaku pulang ke rumah membawa tabung gas. Sang ibu kemudian menanyakan sisa uang belanja. Bukannya menjawab, pelaku justru naik pitam dan memukul wajah ibunya dengan tangan kosong.
Korban yang terkejut berusaha lari menyelamatkan diri. Namun pelaku malah menarik, mendorong, menendang, dan menginjak korban tanpa belas kasihan. Aksi brutal tidak berhenti di situ. Pelaku kemudian mengambil sebilah sabit dan melemparkannya ke arah korban. Senjata tajam itu mengenai bagian belakang kepala korban, menyebabkan memar dan luka berdarah.
Teriakan minta tolong korban membuat warga berdatangan ke lokasi. Warga lalu mengevakuasi korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kondisi korban saat ini menjalani rawat jalan di rumah sakit. Luka di pipi sebelah kiri, belakang telinga, dan dada,” ujar Kasi Humas Polres Tuban, IPTU Siswanto, Senin (11/8/2025).
Tim Jatanras Satreskrim Polres Tuban yang menerima laporan segera mengamankan pelaku tanpa perlawanan. Pelaku dibawa ke Mapolres Tuban untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Atas perbuatannya, G dijerat Pasal 44 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Ancaman hukumannya mencapai lima tahun penjara.(RED)