Pohon Tumbang Timpa Bus Jurusan Bima Dompu, BPBD Kota Bima Sigap Bantu Evakuasi

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bima Gufran AH, S.Pd, M.Si (kiri) dan kondisi Bus usai ditimpa pohon (kanan) . 

Kota Bima, Beritabima.com - Pohon tumbang menimpa Bus jurusan Bima Dompu di depan liburan cina atau tepatnya jalan Pahlawan Kelurahan  Dara Kecamatan  Rasanae Barat Kota Bima, jumat 1 Desember 2023 sekitar pukul 13.30 wita. 

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bima Gufran AH, S.Pd, M.Si pada media ini menjelaskan, usai mendapat informasi  yang menimpa Bus  itu pihak BPBD Kota Bima langsung meluncur ke lokasi. 

"Mendapat informasi itu kami langsung bergerak ke lokasi. Dan di lokasi juga dibantu pihak DAMKAR,DLH PJU,TNI/POLRI dan di bantu Staf ahli M.Nor Majid melakukan pemotongan serta merapikan kayu yang tumbang,"Terangnya. 

Gufran  menambahkan, Insiden pohon tumbang tersebut diakbiatkan angin kencang dan hujan deras sehingga dahan pohon trembesi tumbang mengenai Bus jurusan Bima - Dompu Hu'u yang ditumpangi 10 orang tersebut,Dari kejadian itu, Kaca depan pecah dan atap depan ringsek rusak, dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa, sementara terkait jumlah kerugian belum dapat dipastikan lebih detail," Ucapnya.

Baca juga: 

Sejumlah Kelurahan Dilanda Kekeringan, BPBD Kota Bima Rutin Drop Air Bersih

 Pj. Wali Kota Bima Apresiasi Program Jumat Salam Pemprov NTB

Pj. Gubernur NTB dan Pj. Wali Kota Bima Luncurkan Program Jum'at Salam guna untuk Peningkatan Ekonomi dan Sinergi Masyarakat

Sementara akibat cuaca kurang bersahabat ini, hingga isha  pihak dinas tehnik DLH,Damkar dan PUPR,pju masih berjibaku dengan sisa potongan kayu dan ranting bekas potongan. 

"selain itu saat ini jalan yang tertimbun material lumpur,tanah batu dan kerikil akibat banjir gunung di seputaran lingkungan Ama hami juga dilakukan pemebersihan, " Katanya. 

Menurutnya, Persoalan yang mendasar adalah masifnya  masyarakat yang membabat hutan di seputaran lingkungan Ama hami sehingga tanah dan lumpur yang mestinya menahan air tidak ada lagi. juga pohon penjaga tidak satupun dibiarkan tumbuh subur sudah di cukur rata dengan tanah dan terlihat gundukan.batu dan tanah merah saja. 

"Diminta pada warga untuk bersama mengembalikan fungsi hutan sebagai.paruh bumi, setidaknya reboisasi dan penghijauan dan tanaman tumpang sari," Imbaunya.(RED)