Calon Jamaah Haji Kota Bima Keluhkan Tahun Keberangkatan Berubah, Begini Penjelasan Kemenag Bima

Calon Jamaah Haji Kota Bima Keluhkan Tahun Keberangkatan Berubah, Begini Penjelasan Kemenag Bima

Ilustrasi Calon jamaah haji. 

Kota Bima, Beritabima.com - Calon Jamaah haji Kota Bima berinisial YS (74) keluhkan tahun keberangkatannya dan istri berubah tahun.


Pada kru media ini YS menceritakan, bahwa dirinya mendaftar pada tahun 2013. Saat tahun 2019 dirinya pernah mendatangi  Kemenag Bima dan bertanya tahun keberangkatannya dan istri. 


"Pada tahun 2019, saya pernah ke Kemenag untuk bertanya dan dikasi tahu pihak kemenag bahwa saya dan istri berangkat pada 2025," Kata YS rabu 7 aguatus 2024 dikediamannya di Kecamatan Mpunda Kota Bima.


Selang beberapa tahun, tepatnya pada tahun 2023, YS menceritakan bahwa dirinya kembali mendatangi Kemenag Bima dan membayar sisa uang untuk keberangkatannya ke tanah suci, lia pun kembali menanyakan pada pihak Kemenag Bima. 


" Saya kaget, setelah saya bertanya kapan keberangkatan saya dan istri, pihak Kemenag Bima menjawab tahun 2028," Ujarnya dengan kecewa. 


Sementara Kasi PHU Kemenag  Bima Ihwan Zulkifli saat dikonfirmasi di ruangan kerjanya kemenag bima menjelaskan, pengecekan keberangkatan haji ada di aplikasi haji pintar, lalu terkait kemunduran estimasi keberangkatan disebabkan karena tidak adanya keberangkatan pada tahun 2020 dan 2021.


"Itu disebabkan karena pada tahun 2020 dan 2021 terjadi covid 19 dan pada tahun 2022 hanya separoh kuota jamaah haji yang diberangkatkan, " Jelasnya. 


Kemudian terkait jamaah haji yang batal berangkat karena sakit, meninggal atau hal lain, Ihwan Zulkifli menjelaskan akan secara otomatis tergantikan oleh nomor urut dibawahnya. 


"Jika terdapat calon jamaah haji yang gagal berangkat, akan secara otomatis diganti oleh system secara berurutan, lalu kepada calon jamaah haji harap untuk bersabar dan berdoa," Pintanya.(RED

Tag Terpopuler