Kota Bima, Beritabima.com - Selasa, 20 Mei 2025 – Wali Kota Bima menegaskan pentingnya ketertiban dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026. Hal tersebut disampaikannya saat memimpin rapat koordinasi Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang digelar di Aula Parenta, Ruang Rapat Wali Kota, Selasa (20/5).
Dalam arahannya, Wali Kota mengingatkan seluruh perangkat daerah agar merancang seluruh komponen anggaran dengan benar sejak awal. Ia secara khusus menyoroti perlunya pembenahan dan penyesuaian Standar Satuan Harga (SSH) untuk menghindari terjadinya temuan administrasi keuangan.
“Kita tidak ingin ada temuan berulang. Semua komponen anggaran, termasuk SSH, harus dirancang dengan benar sejak awal,” tegasnya.
Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, turut memberikan penekanan pada pentingnya koordinasi lintas perangkat daerah. Ia mendorong agar seluruh program prioritas kepala daerah, seperti revitalisasi kawasan eks terminal, pemanfaatan aset daerah, serta pengadaan lahan untuk kepentingan sosial, dapat terakomodasi dengan optimal dalam RAPBD 2026.
Selain itu, rapat juga membahas penyusunan APBD perubahan dan penyempurnaan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) agar disusun secara cermat dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Fokus utama pertemuan ini adalah merumuskan langkah-langkah strategis dalam penyusunan RAPBD 2026 serta mengevaluasi pelaksanaan anggaran tahun-tahun sebelumnya untuk perbaikan ke depan.
Rapat turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Kepala BPKAD, Inspektur, Asisten I, Staf Ahli, Kabag OPA, Kabag Hukum, dan Kabag AP.(RED)