Turnamen yang berlangsung selama dua pekan ini mempertemukan para legenda sepak bola dari berbagai kabupaten/kota, menjadi ajang silaturahmi serta bentuk kontribusi nyata para mantan pemain dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola.
Dalam sambutannya, Sekda Kota Bima menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, peserta, serta aparat keamanan yang telah menyukseskan turnamen ini.
“Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi simbol persaudaraan dan semangat kebersamaan antar daerah di Pulau Sumbawa,” ungkap Sekda.
Final mempertemukan dua tim kuat: tim Legend Langgudu dari Kabupaten Bima dan tim Gong 2000 dari Kabupaten Dompu. Pertandingan berlangsung sengit dan penuh strategi. Gong 2000 akhirnya keluar sebagai juara setelah mencetak gol kemenangan dramatis di menit-menit akhir.
Penutupan turnamen ditandai dengan penyerahan trofi kepada juara, medali untuk para finalis, serta penghargaan individu untuk pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak.
Ajang Wali Kota Cup 41+ ini menjadi momentum penting dalam mempererat tali persaudaraan antar daerah serta memberi ruang bagi para legenda sepak bola untuk tetap aktif dan inspiratif di usia matang. Sekda Kota Bima berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya sebagai agenda tetap Kota Bima.(RED)
.jpg)
