Kota Bima, Beritabima.com – Program Keluarga Harapan (PKH) Daerah yang menjadi salah satu program unggulan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima, ManFeri, ditargetkan mulai bergulir pada September 2025 mendatang.
Kepala Dinas Sosial Kota Bima, Yuliana, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu proses finalisasi Peraturan Wali Kota (Perwali).
"Saat ini masih menunggu finalisasi perwali, saat ini menunggu penomoran dari bagian Hukum Setda prov NTB," ungkapnya, selasa, 19/8/25.
Sambil menunggu proses tersebut, Dinas Sosial bersama pemerintah kelurahan melakukan pendataan warga penerima manfaat.
"Hasil pendataan yang diusulkan oleh Lurah-lurah akan kami verifikasi bersama tim," jelasnya.
Lebih lanjut, Yuliana menyebutkan bahwa PKH Daerah akan menyasar sebanyak 1.200 penerima, yang terdiri dari lanjut usia (lansia) dan penyandang disabilitas.
"Untuk lansia dan disabilitas yang belum tersentuh oleh PKH Pusat," katanya.
Bantuan yang diberikan melalui program ini sebesar Rp200 ribu per bulan dan akan langsung ditransfer ke rekening penerima.
Di kesempatan berbeda, Wali Kota Bima menegaskan bahwa PKH Daerah hadir bukan untuk menggantikan program pusat, melainkan untuk melengkapi dan memperkuat perlindungan sosial.
"PKH Daerah ini bukan untuk menggantikan program pusat, tapi untuk melengkapi dan menutup celah agar tidak ada warga yang tertinggal dari perlindungan sosial," tegasnya.(RED)