-->

Notification

×

Pemkot Bima Dorong Pelestarian Seni dan Budaya Lewat Festival Karang Taruna Mande

9/06/25 | 9/06/2025 WIB | 2025-09-07T22:23:08Z

Kota Bima, Beritabima.com – Staf Ahli Wali Kota Bidang Kesra Kemasyarakatan dan SDM, Hj. Suharni, SE, secara resmi menutup Festival Seni dan Budaya yang diselenggarakan Pemuda Kreatif Mande 3 di bawah asuhan Karang Taruna Kelurahan Mande, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Acara penutupan berlangsung meriah di Lapangan Mantika Kelurahan Mande, Sabtu malam (6/9/2025).

Festival ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak. Turut hadir Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bima, H. Sukarno, SH, Sekretaris Camat Mpunda, Lurah Mande, Ketua RW-RT, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita, serta para peserta dari berbagai tingkatan usia mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga kalangan dewasa se-Kelurahan Mande.

Dalam sambutannya, Staf Ahli Wali Kota menyampaikan apresiasi Wali Kota Bima kepada seluruh panitia, pemerintah kelurahan, tokoh masyarakat, serta warga Kelurahan Mande atas kerja keras menyukseskan festival tersebut.

“Festival seni dan budaya seperti ini adalah salah satu bentuk nyata kita dalam mengisi kemerdekaan. Seni dan budaya merupakan identitas bangsa, jati diri masyarakat, sekaligus kekuatan besar yang menyatukan kita dalam bingkai keberagaman. Tanpa seni dan budaya, kita akan kehilangan ruh dan kepribadian,” ungkapnya.

Ia menegaskan, festival bukan sekadar ajang hiburan, melainkan ruang ekspresi masyarakat, khususnya generasi muda. Melalui seni dan budaya, anak-anak belajar nilai-nilai luhur seperti kerja keras, gotong royong, kebersamaan, dan cinta tanah air.

“Kita ingin memastikan generasi muda Kota Bima tidak tercerabut dari akar budayanya, sekaligus tetap mampu beradaptasi dengan tantangan zaman modern,” tambahnya.

Suharni juga mengajak masyarakat menjadikan festival ini sebagai momentum untuk meningkatkan persatuan dan solidaritas sosial.

“Saya mengajak seluruh masyarakat, mari kita jadikan festival ini sebagai momentum untuk semakin meningkatkan persatuan, memperkuat solidaritas sosial, dan menjaga harmoni di tengah kehidupan bermasyarakat. Karena tanpa kebersamaan, mustahil kita bisa menghadirkan pembangunan yang membawa manfaat bagi semua,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Pemerintah Kota Bima terus mendorong pembangunan yang tidak hanya berfokus pada aspek fisik seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi, tetapi juga pembangunan mental, spiritual, dan kultural.

“Di sinilah seni serta budaya mengambil peran penting, memperkaya batin masyarakat, menguatkan karakter bangsa, dan memperkokoh kebersamaan,” katanya.

Di akhir sambutan, Suharni mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan dan kebersihan sebagai bagian dari semangat kemerdekaan.

“Saya juga ingin mengingatkan bahwa semangat perayaan kemerdekaan harus kita jaga dengan menjaga lingkungan dan kebersihan sekitar kita. Mari dukung bersama gerakan Kota Bima BISA (Bersih, Indah, Sehat dan Asri),” tuturnya.

Ia berharap Festival Seni dan Budaya Karang Taruna Mande dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya.

“Semoga festival ini tidak berhenti di sini, tetapi menjadi agenda berkelanjutan yang selalu memberi warna bagi kehidupan masyarakat kita,” pungkasnya.(RED


×