 |
| Ilustrasi |
BERITABIMA - Kelangkaan dan tingginya harga gas elpiji bersubsidi 3 kg diatas harga HET menjadi keluhan warga Kota Bima saat ini kamis, (24/6/21).
Terkait persolan tersebut, ketua komisi ll DPRD Kota Bima Yogi Prima Ramadhan mengakui sudah menerima keluhan rakyat dan mengagendakan untuk melakukan pemanggilan terhadap pihak terkait.
Lanjut Yogi, kondisi kelangkaan ini tak lain karena diduga karena penjualan dikalangan atas yang seharusnya dijual dikalangan miskin.
"Kasihan masyarakat yang berhak mendapatkan subsidi itu," sesalnya
Dewan muda ini pun menambahkan, jika saat klarifikasi nanti ditemukan ada agen atau pengecer yang jual diatas harga HET dan menimbun maka kami kana mendorong pihak terkait agar bertindak tegas
"Bila perlu dicabut ijinnya kalau masih ngeyel," tutupnya.
0 Komentar